Created by WARTA MATURA
Kraksaan, Senin, 10 Februari 2025 – Merespons kekhawatiran atas penurunan karakter siswa, lima siswa dari SMAN 1 Kraksaan, yakni Althaf Haikal, Zahratul Jannah, Siti Andina, Putri Khunul Khotimah, dan Ardani Ahmad Firansyah, menggagas sebuah program bertajuk “9 Karakter Luhur”. Program ini merupakan inisiatif siswa sebagai bentuk aspirasi mereka dalam mewujudkan SMAN 1 Kraksaan sebagai sekolah idaman sepanjang zaman, sesuai dengan visi yang telah digaungkan selama ini.
Program “9 Karakter Luhur” ini resmi dipresentasikan di hadapan para guru SMAN 1 Kraksaan pada 10 Februari 2025. Suasana ruang guru pada Senin pagi itu terasa penuh antusiasme. Beberapa guru tampak sibuk dengan catatan mereka, sementara yang lain mendengarkan dengan saksama. Program ini berfokus pada pembiasaan sembilan karakter utama, yaitu jujur, amanah, rukun, kompak, mujhid-muzhid (hemat), kerja sama yang baik, bener (benar), kurup (sesuai aturan), dan janji.
Sebagai bentuk implementasi, program ini diterapkan melalui beberapa kegiatan utama, antara lain Projek Akhir Semester, berupa tugas kelompok yang menargetkan penguatan sikap kerukunan, kekompakan, dan kerja sama yang baik antar siswa, serta Program Akhir Semester Bersih-Bersih Lingkungan, yang melibatkan seluruh siswa dengan pengawasan langsung dari guru. Selain itu, Pemantauan Karakter Siswa juga dilakukan oleh guru berdasarkan kemampuan mereka dalam mengerjakan tugas dengan benar (bener) sesuai perintah, mengikuti standar operasional prosedur (kurup) dalam mengerjakan tugas, menepati janji dalam mengumpulkan tugas, serta menunjukkan sikap rukun, kompak, dan bekerja sama dengan baik dalam kelompok.
Program ini juga menargetkan pembiasaan karakter bagi para guru, di mana para guru diharapkan menerapkan nilai-nilai luhur dalam tugas mereka, seperti melaksanakan kewajiban dengan benar (bener), menepati janji kepada siswa, menjalankan tugas sesuai standar (kurup), amanah dalam menjalankan tugas serta memperhatikan hak-hak siswa, dan mempraktikkan prinsip mujhid-muzhid dengan meminimalkan penggunaan sumber daya secara bijak.
Dalam sesi umpan balik, Bapak M. Taufan A., M.Pd menekankan pentingnya implementasi yang nyata agar program ini tidak hanya sebatas wacana. Sementara itu, Bapak Tasron, S.Pd, M.Pd menyoroti perlunya perencanaan yang lebih matang untuk memastikan efektivitas program ke depannya. Althaf dan timnya berharap bahwa “9 Karakter Luhur” dapat menjadi inspirasi bagi siswa lain untuk berani beraspirasi dan berkontribusi dalam menciptakan SMAN 1 Kraksaan sebagai sekolah idaman sepanjang zaman yang sesungguhnya. (Faza abdi mahalila)